Selasa, 17 Juni 2014

Dasar-dasar Membuat Web dengan HTML


Hallo para pembaca sekalian, pernahkah anda melihat sebuah web yang bagus dan menarik tampilannya? Jika sudah pernah, terpikirkah oleh anda bagaimana cara membuat web-web seperti itu? Pada kesempatan ini saya akan sedikit membahas dasar-dasar pembuatan web berbasis HTML.

Seperti yang kita ketahui, selain dengan HTML, kita juga bisa menggunakan macromedia dreamweaver, PHP dll. Saya memilih menggunakan HTML dikarenakan kita tidak perlu menginstal suatu bermacam-macam software tetapi kita hanya menggunakan Notepad dan sebuah browser entah itu google, mozilla ataupun internet explorer.
Tidak perlu berlama-lama mari kita mulai dasar-dasar pembuatan web. Dalam HTML kita bagi menjadi 3 struktur dasar yaitu <html>, <head>, <body> :
<html>
<head>
   ======>...............                                 diisi untuk judul pada website
</head>
<body>
   ======>...............                                 diisi oleh suatu informasi yang akan ditampilkan
</body>
</html>
Jangan lupa kesemua struktur dasar tersebut harus diakhiri dengan nama struktur itu sendiri seperti contoh diatas.

Didalam HTML terdapat sintaks pengeditan suatu kalimat yaitu:
<h1>                            :  ukuran kalimat paling besar
<h2>                            :  ukuran sedang
<h3>                            :  ukuran kecil
<p>                              :  untuk membuat paragraf baru
<br>                            :  untuk membuat baris baru
<align =”center”>       :  membuat rata tengah, bisa kita ganti left atau right
<font color>               :  memberikan warna pada kata
<hr width=.... align=...... size=... color=”...”>  : membuat ukuran,tebal & warna pada garis
<i>,<b>,<u>                :  untuk memiringkan, menebalkan & garis bawah kalimat
Patut diingat semua sintaks diatas harus diakhiri dengan sintaks itu sendiri dan hanya sintaks yang harus didalam tanda <> sedangkan kalimat / kata tidak.

CONTOH SINTAKS HTML :
<html>
<head>
<title> My first Website </title>
<head>
<body>
<br><halign="center"><font color="blue">| Belajar Dasar-Dasar Website |</font></h1>
<hr width=100% align=center size=5% color="brown">
<h2> HALLLO SELAMAT DATANG </h2>
<br><b>Ini adalah contoh cetak tebal</b>
<br><i>Ini adalah contoh cetak miring</i>
<br><u>Ini adalah contoh garis bawah</u>
<h3><u>BIODATA</u></h3>
<p> Nama  : Agus Sulaiman
<br>Kelas : 2KA22
<br>NPM   : 10112400 </p>
</body>
</html>

Ketikkan sintaks diatas ke Notepad setelah itu simpan dengan nama file.html, kita menambahkan .html bertujuan agar browser dapat membaca file tersebut. Setelah selesai cari dokumen yang telah kita buat lalu klik, maka tampilan akan seperti berikut :



Demikian, sedikit bahasan yang dapat saya berikan kurang lebihnya mohon dimaaafkan... SEMANGAT NGODING hehe


Senin, 09 Juni 2014

Macam - macam Pasar dan Cirinya

Bentuk-Bentuk Pasar
1.    Bentuk pasar menurut sifat barang dan penyerahannya :
a.     Pasar Konkret / Nyata
Pasar ini merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli. Dalam pasar nyata terdapat penjual, pembeli dan barang yang diperjualbelikan dalam suatu tempat.
b.    Pasar Abstrak
Adalah proses interaksi (hubungan timbal balik) yang dilakukan penjual dan pembeli dalam rangka mencapai kesepakatan harga dan barang (output) yang akan diperjualbelikan.

2.    Bentuk pasar menurut luas wilayah kegiatannya :
a.     Pasar Setempat
Adalah pasar yang hanya digunakan oleh anggota masyarakat yang meliputi suatu daerah kecil tertentu.
b.    Pasar Daerah
Adalah pasar yang meliputi daerah tertentu, misalnya pasar-pasar di kota kabupaten.
c.     Pasar Nasional
Merupakan pasar yang meliputi suatu wilayah negara tertentu.
d.    Pasar Internasional 
Adalah pasar yang memperdagangkan barang-barang yang penjual dan pembelinya meliputi seluruh dunia.

3.    Bentuk pasar menurut organisasi pasar
a.     Pasar persaingan sempurna
Adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pem beli, sehingga harga tidak bisa ditentukan oleh masing-masing penjual/pembeli. . Sifat-sifat pasar persaingan sempurna :
·         Jumlah penjual dan pembeli banyak
·         Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama lain
·         Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
·         Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran (demand and supply)
·         Posisi tawar konsumen kuat
·         Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-rata
·         Sensitif terhadap perubahan harga
·         Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar

b.    Pasar Persaingan Monopolistik
Pasar persaingan monopolistik didefinisikan sebagai suatu keadaan pasar dimana terdapat banyak produsen yang memasarkan suatu produk yang memiliki kegunaan inti yang sama, namun berbeda dalam brand loyalty dan pelayanan (service).
Ciri-ciri Pasar Persaingan Monopolistik :
·         Banyak produsen dalam satu industri.
·         Bebas masuk dan keluar (free entry and exit).
·         Produk berbeda corak (differentiated product).
 Karakteristik Pasar Persaingan Monopolistik
·         Produk yang terdiferensiasi (differentiated product).
·         Jumlah perusahaan banyak dalam industri (large number of firms).
·         Bebas masuk dan keluar pasar (free entry and exit).
            Keseimbangan Jangka Pendek
 Keseimbangan perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik terjadi apabila syarat MC = MR terpenuhi. Karena memiliki daya monopoli, walau terbatas, kondisi keseimbangan perusahaan yang bergerak dalam pasar persaingan monopolistik sama dengan perusahaan yang bergerak dalam pasar monopoli.
Keseimbangan Jangka Panjang
Keseimbangan perusahaan dalam jangka panjang pada pasar persaingan monopolistik ditandai oleh LMC = SMC = MR. Dalam jangka panjang perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik hanya memperoleh laba normal. Hal ini terjadi karena pada pasar persaingan monopolistik tidak ada hambatan yang berarti bagi masuknya perusahaan baru sehingga bagian pasar (market share) setiap perusahaan akan semakin mengecil. Semakin banyak perusahaan baru masuk kedalam suatu industri, semakin besar kapasitas produksi, sehingga dalam jangka panjang perusahaan hanya memperoleh laba normal.

c.     Pasar persaingan tidak sempurna
Adalah pasar dimana jumlah pembeli lebih banyak dibandingkan dengan jumlah penjualnya, sehingga pasar dikuasai oleh satu atau beberapa penjual saja.

Pasar persaingan tidak sempurna mempunyai beberapa bentuk pasar yaitu:
1)    Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk persaingan pasar yang didominasi oleh beberapa produsen atau penjual dalam satu wilayah area. Contoh industri yang termasuk oligopoli adalah industri semen di Indonesia, industri mobil di Amerika Serikat, dan sebagainya. Sifat-sifat pasar oligopoli :
·         Harga produk yang dijual relatif sama
·         Pembedaan produk yang unggul merupakan kunci sukses
·         Sulit masuk ke pasar karena butuh sumber daya yang besar
·         Perubahan harga akan diikuti perusahaan lain
2)    Pasar Monopoli
Pasar monopoli akan terjadi jika di dalam pasar konsumen hanya terdiri dari satu
produsen atau penjual. Contohnya seperti microsoft windows, perusahaan listrik negara (pln), perusahaan kereta api (perumka), dan lain sebagainya. Sifat-sifat pasar monopoli :
·         Hanya terdapat satu penjual atau produsen
·         Harga dan jumlah kuantitas produk yang ditawarkan dikuasai oleh perusahaan monopoli
·         Umumnya monopoli dijalankan oleh pemerintah untuk kepentingan hajat hidup orang banyak
·         Sangat sulit untuk masuk ke pasar karena peraturan undang-undang maupun butuh sumber daya yang sulit didapat
·         Hanya ada satu jenis produk tanpa adanya alternatif pilihan
·         Tidak butuh strategi dan promosi untuk sukses
4.    Bentuk pasar menurut waktu penyelenggaraannya
a.     Pasar Harian
Yaitu pasar yang berlangsung setiap hari.
b.    Pasar Mingguan
Yaitu pasar yang berlangsung seminggu/sepekan sekali.
c.     Pasar Bulanan
Yaitu pasar yang berlangsung sebulan sekali.
d.    Pasar Tahunan
Yaitu pasar yang berlangsung setahun sekali. Pasar ini bersifat nasional bahkan internasional.

5.    Menurut jenis barang yang diperjualbelikan
     1.   Pasar Barang Konsumsi
          Yaitu tempat untuk memperjualbelikan barang-barang konsumsi. Contohnya : barang-barang                kebutuhan sehari-hari seperti sayur mayur, dll.
     2.   Pasar Barang Produksi
                Adalah tempat untuk memperdagangkan faktor-faktor produksi. Contohnya : mesin-mesin                  produksi, alat pertanian dan alat transportasi.
       

     
     Sumber gambar :  google